Thursday, October 16, 2008

i love islam

Di sebalik hijab; Dia teresak dalam sendu,
Di sebalik hijab malu; Dia berperang, menawan gelodak nafsu....
Neraca nafsu; penat sungguh menjaga hati.
Neraca iman: Allah telah berjanji, pasti ada ganjarannya...
Neraca nafsu: sabarkah kau mengimbangi dunai dan akhirat sepanjang hayat mu??
yang mungkin berpuluh-puluh tahun lagi.....
Neraca iman: jesteru, jaminkan aku, aku akan hidup esok hari......
ataupun sekejap lagi......
Neraca nafsu: aku tak mampu...bukankah itu ketentuan illahi...?? tapi, bukankah telah lama kau peliharanya, andai kau abaikannya sebentar, mungkin tak memberikan kesan pada amal-amalmu yang terdahulu......dah banyak!!
Neraca iman: Jesteru, jaminkan aku, dengan amal ku itu......sudah cukup membuat aku menghirup harum jannahNya..
Neraca nafsu: Itu juga ketentuan illahi, hanya Dia yang layak memberi jaminan
Neraca iman:Jesteru, marilah bersama ku...terusan mengejar Cinta Dia.
Neraca nafsu: Cinta Dia.....ya, perlu itu.Tapi, kutahu....naluri juga mahukan cinta......bukan? ku pasti, kau juga tahu, betapa indahnya cinta dunia?
Neraca iman: Wahai nafsu.....tenang-tenanglah dikau...kan ku curahkan mu dengan Kasih dan Cinta Tuhan.....hentikan bicaramu wahai nafsu......
Neraca nafsu: Cukupkah keinginan mu dengan hanya Cinta Tuhan?
Neraca iman: Memang benar seperti apa yang di khabarkan, kau tak kan pernah diam memujuk rayu.....huhuhu~jika ku dihalalkan dengan cinta dunia sekalipun, Cinta Tuhan masih yang pertama,.Cinta itu perlu mekar sampai bila-bila. Wahai nafsu....Tak rasa bersalahkah dikau. tak memcintai Dia tang telah sekian lama menyintai mu..........

No comments: